Hubungan Pekerjaan Dan Pendidikan Ibu Dengan Status Gizi Balita Di Puskesmas Meo-Meo Periode 2018
DOI:
https://doi.org/10.58813/stikesbpi.v4i2.11Keywords:
pekerjaan, pendidikan dan status gizi balitaAbstract
Gizi merupakan salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan pembangunan kesehatan di seluruh dunia. Tingginya tingkat kurang gizi berdampak buruk pada pertumbuhan ekonomi di masa depan dengan mengurangi potensi angka Indek Pembangunan Manusia (IPM). Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) menunjukkan angka prevalensi gizi kurang pada balita (BB/U <-2SD) mengalami angka penurunan dari 18,4 persen tahun 2007 menjadi 17,9 persen pada riskesdas 2010.Tujuan Penelitian ini adalah Untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan, pengetahuan dan sikap ibu dengan status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas Meo-Meo Kota Baubau. Metodelogi Penelitian ini menggunakan jenis penelitian observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional . Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang mempunyai balita berjumlah 64 ibu balita. Hasil penelitian Dari 64 responden yang diteliti, sebagian besar responden yang tidak bekerja 36 responden (56,3%) dan yang bekerja 28 responden (43,8) tingkat pendidikan tinggi yatu 41 orang (64,1%) dan yang berpendidikan rendah yaitu 23 orang (35,9%), dan status gizi menunjukkan bahwa dari 64 balita yang diteliti, sebanyak 43 orang balita (67,2%) dengan status gizi baik dan 21 orang (32,8%) dengan status gizi kurang Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak ada hubungan status pekerjaan dengan status gizi balita dan ada hubungan tingkat pendidikan dengan status gizi balita di Wilayah Kerja Puskesmas Meo-Meo Kota Baubau Tahun 2018, Saran : Para petugas kesehatan yang ada di puskesmas, unit-unit pelayanan kesehatan agar selalu memberikan penyuluhan kesehatan kepada ibu hamil, ibu nifas dan ibu balita mengenai pentingnya makanan bergizi, Saran : Para petugas kesehatan yang ada di puskesmas, unit-unit pelayanan kesehatan agar selalu memberikan penyuluhan kesehatan kepada ibu hamil, ibu nifas dan ibu balita mengenai pentingnya makanan bergizi.